top of page
Writer's picturesmtk kotakupang

Lempar cakram

Jumat ,28 – 8- 2020

P : 4 -XI


ATLETIK

A.Lempar cakram

Lempar cakram adalah salah satu nomor lempar dalam cabang olahraga atletick .Pada acara Olimpiade sejak 708 SM(Sebelum Masehi)

Cakram terbuat dari bahan kayu yang dikelilingi oleh bingkai logam sebagai penguat sisi cakram

  1. Ukuran berat cakram :

Putra putri

Berat : 2 kg berat : 1 kg

Garis tengah 219- 221 mm garis tengah : 180 – 182 mm

  1. Lapangan

Lapangan berbentuk lingkaran dengan diameter 2,5 m dan sudut daerah lemparan 40 derajat

  1. Cara memegang cakram

Dapat dilakukan dengan berbagai cara , tergantung panjang jari-jari.

Cara memegang cakram terbagi atas :

a. Bagi tangan yang cukup lebar dan panjang maka cakram dapat dipegang dengan meletakan tepi cakram pada ruas pertana dari jari – jarinya.Jari – jari sedikit diregangkan dengan jarak kyang sama antara jari yang satu dengan jari yang lain.Cakram berada pada telapak tangan tepat pada titik berat cakram atau sedikit kebelakang.

b. Cakram dipegang debgan jari telunjuk dan jari tengah berhempit,jari yang lainnya sedikit meregang dengan cara ini,tekanan cakram terletak pada jari-jari yang berhempit dan dapat menggatur putaran cakram sewaktu lepas dari tangan .

c. Bagi ynag mempunyai jari – jari pendek,cakram dipegang seperti yang pertama tetapi posisi jari –jari hanya pada tepi cakramdengan cara memegang seperti ini,cakram tidak bisa dipegang secara erat dan telapak tangan berada ditengah-tengah cakram

  1. Cara melakukan awalan

Ada bermacam – macam awalan yang dilakukan untuk melakukan lempar cakram tetapi yamg akan dibahas saat ini adalaah awalan menyamping .

Cara melakukannya sebagai berikut.

a. Kaki diragangkan selebar badan dan sedikit tertekuk ,berat badan terbagi pada kedua kaki

b. Fokuskan pikiiran dan berkosentrasi kemudian cakram diayun – ayunkan kesamping kanan dan kiri

c. Tangan kanan yang memegang cakram diputar kebelakang ddiikuti oleh puttaran pinggang.Selanjutnya Tarik tangan kanan kedepan dengan sekuat tenaga sambil melepas cakram diarah depan

  1. Cara melempar cakram

a. Ketika badan diputar kebelakang,cakram harus berada dibelakang.Tangan diayunkan dari belakang kearah samping kemudian kearah atas depan dan membentuk sudut kurang lebih 40 derajat

b. Kepala dan mata memandang kearah suatu titik didepan.Badan tegak dengan dada diibusungkan kedepan dan pada saat terakhir arah kedua ujung kaki menghadap kedepan yaitu kearah lemparan

c. Cakram dilepas dari tangan pada saat tangan berada didepan muka

  1. Sikap badan setelah melempar cakram

Posisi badan setelah melepaskan atau melemparkan cakram adalah sebagai berikut :

a. Setelah caakram dilepas,kaki kanan segerah dipindahkan kedepan dengan sedilit ditekuk agar badan yang condong kedepan tidak terlanjur keluar lapangan

b. Perpindahan kaki kanan kedepan dilakukan dengan tolakan yang kuat dan mengarakan tenaga yang maksimal diserati dengan bantuan kaki kiri yang juga ikut menolak

c. Setelah lemparan dilakukan dan jatuhnya cakram dinyatakan sah ,selanjutnya keluuar dari lingkaran dengan tenang mellewati bagian belakang,cukup berlari biasa

B. Lempar lembing

1. Perlengkapan lempar lembing

a. Peralatan lempar lembing

International Athletic Federation (IAF) adalah Induk Organisasi atletic dunia yang mengeluarkan dan menetapkan segala peraturan dan ketentuan perlombaan atau ivent atletic tingkat dunia .

Beberapa peraturan dan ketentuan yang ditetapkan IAF adalah sebagai berikut

1). Alat

Bentuk lembing menyerupai sebuah tombak dan dibuat dengan koruksi yang berciri aerodinamik.Lembing terbagi atas dua bagian yaitu lembing yang terbuat dari logam dengan badan lembing terbuat dari kayu atau metal dan tali lembing yang terletak melilit pada titik setimbang lembing (titik pusat grafitasi lembing)

2). Ukuran lembing

Berat lembing putra : 800 gram

Berat lembing putri : 600 gram

Panjang untuk putra : 2,6 – 2,7 m

Panjang untuk putri : 2,2 – 2,3 m

b. Lapangan lempar lembing

1). Daerah lemparan

a. lintasan awalan

lintasan awalan dibatasi garis 5 cm .Lebar lintasan 4 m dan panjan minimal 30 m

b. lengkung lemparan

lengkung lemparan dibuat dari kayu atau metal yang dicat putih dengan lebar 7 cm ,datar dengan tanah dan merupakan busur (lengkungan) dari lingkaran berjari – jari 8 m .Garis 1,5 m dibuat dari titik temu garis lintasan awalan dengan lengkung lemparan dan menyiku keluar

c.Sektor lemparan

Tebal garis sektor lemparan 5 cm .Sektor dibentuk oleh 2 garis yang dibuat dari titik pusat lengkung lemparan dengan sudut 29 derajat

2). Ketentuan

Ada 3 peraruran pokok yang harus dilaksanakan dan dipatuhi oleh seorang pelempar lembing yaitu sebagai berikut

a. Lembing harus dipegang teppat dibagian batang lembing yang dlilit dengan tali peganagan

b. Sejak awalan atau ancang – ancang dimulai hingga saat lembing dilepaskan,pelempar tidak boleh menghadapkan punggungnya secara penuh kearah sektor lemparan

c. Lemparan yang sah,yaitu mata lembing harus menanncap atau menggores tanah disektor pelemparan

2. Teknik dasar lempar lembing

a. memegang lembing.

1. jari telunjuk memegang pegangan pada tepi belakang

2. tiga jari lainnya berempit dan memegang dengan jari telunjuk

3. ibu jari diletakan pada tepian belakang dari pegangan

b. membawa lembing

1. lembing dibawa diatas pundak

2. mata lembing menyerong keatas membentuk sudut 40 derajat

3.siku kanan menunjuk kedepan

c. Teknik membuat awalan

1. berlari secepat – cepatnya dimulai dari batas pertama ,sambil membawa lembing

2.Ketika sedang berlari dan kaki kanan mengijak batas yang kkedua,luruskan kaki kiri kedeppan.Bersamaan dengan itu ,lembing dibawa kebelakang denngan tangan lurus,usahakan berat badan ditumpu dikaki kanan

3. setelah itu kaki kiri kkedepan disusul dengan kaki kanan disilangkan didepan kaki kiri ,kemudian kaki kiri dilangkahkan kedepan lagi serta kaki kanan disilangkan kembali didepan kaki kiri

d. sikap tubuh ketika melempar

1. tubuh berdiri tegak ,dua kaki dibuka ,kaki kiri didepan ,kaki kanan dibeelakang,menyamping arah lemparan

2. lutut kaki kanan ditekuk kesamping

3. kaki kiri kedepan agak lurus dan rileks

4. badan condong kebelakang ,pandangan kearah lemparan

5. tangan kan yang memegang lembing ,lurus kebelakkang

6. mata lembing berada dekat didepan mata kanan ,serong atau menyudut keatas

7. sudut yang dibentuk oleh lembing diukur dari tanah kurang lebih 40 derajat

e. Cara melemparkan lembing

1. begitu kaki kiri mendarat dengan ujung kaki ,menjurus kearah lemparan ,kaki kanan dipuatr dan digerakan keatas depan.

2. punggung diputar kekiri dan badan ditegakan

3. kemudian dengan segerah lembing dilemparkan sekuat – kuatnya ke depan atas

4. lembing lepas ,pada waktu tangan yang memegang lembing luurus keatas depan

5. setelah lembing dilepas segera kaki kanan yang digunakan untuk menolak ,menggantikan kaki kiri (kaaki kiri diangkat)

6. pandangan kedepaan ,kearah lemparan

Pahamilah materi diatas dengan benar dan kerjakanlah soal dibawah ini :

A.Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat

1. Berat cakram untuk putra pada saat sering diperlombahkan adalah

a. 1 kg

b. 2 kg

c. 3 kg

d. 4 kg

2. Berat cakraam untuk putri yang sering diperlombahkan adalah ..

a. 2 kg

b. 4 kg

c. 4, 5 kg

d. 5 kg

3. sudut garis daerah lemparan pada lapangan lempar cakram adalah …

a. 20 derajat

b. 30 derajat

c. 40 derajat

d. 50 derajat

4. Panjang minimal lintasan lempar lembing adalah…

a.10 m

b. 20 m

c. 15 m

d. 30 m

5. Berat lembing untuk putra dan putri adalah…

a. putra ;700 gram dan putri 800 gram

b. putra : 800 gram dan putri 600 gram

c. putra ; 600 gram dan putri 500 gram

d. putra : 700 gram dan putri 900 gram

B. Carilah informasi tambahan dari berbagai sumber menegenai manfaat olahraga lempar cakram dan lempar lembimg ,susunlah informasi yang diperoleh dalam bentuk laporan lalu dikumpulkan pada guru (disekolah)

232 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page