MATERI PERTEMUAN Ke-2
BAHASA INDONESIA KELAS X
A. Struktur Teks Laporan Hasil Observasi
1. Definisi Umum: merupakan pembukaan yang berisi pengertian mengenai sesuatu yang dibahas didam teks.
2. Definisi Bagian: merupakan bagian yang berisi ide pokok dari setiap paragraf (penjelasan rinci).
3. Definisi Manfaat: merupakan bagian yang menjelaskan manfaat dari sesuatu yang dilaporkan
4. Penutup: merupakan bagian rincian akhir dari teks.
Contoh teks laporan hasil observasi tentang menentukan struktur.
Hutan Bakau
Definisi Umum
Indonesia menjadi negara dengan hutan bakau paling luas di dunia. Menurut data Kementerian Negara Lingkungan Hidup, luas hutan bakau Indonesia mencapai 4,3 juta ha.
Deskripsi Bagian
Hutan bakau disebut juga dengan hutan mangrove. Hutan bakau merupakan bagian dari ekosistem pantai. Hutan bakau adalah hutan yang tumbuh di atas rawa-rawa berair payau dan terletak di garis pantai. Hutan bakau merupakan hutan yang tumbuh di wilayah pasang dan surut. Hutan bakau ini termasuk lingkup ekosistem pantai sebab terletak di kawasan perbatasan laut dan darat.
Hutan bakau terletak di wilayah pantai dan muara sungai. Tepatnya, hutan bakau terletak di garis pantai. Dengan posisi hutan bakau yang berada di garis pantai, hutan ini dipengaruhi oleh keadaan air laut. Pasang surut laut mengubah kondisi hutan bakau. Hutan akan tergenang air di masa pasang dan akan bebas dari genangan air pada saat air surut. Habitat hutan bakau memiliki wilayah tanah yang tergenang secara berkala. Tempat tersebut juga mendapat aliran air tawar yang cukup dari daratan.
Hutan bakau memiliki ciri yang khas. Hutan ini terlindung dari gelombang besar. Selain itu, hutan bakau juga terlindung dari arus pasang surut laut yang kuat. Hutan bakau yang terletak di perbatasan laut dan muara sungai memiliki kadar garam payau. Di samping itu, ciri khas lain hutan bakau adalah berawa-rawa.
Hutan bakau memiliki beberapa fungsi dan manfaat. Secara fisik hutan bakau dapat menahan abrasi pantai. Pada saat datang badai, hutan bakau berfungsi sebagai penahan badai dan angin yang bermuatan garam. Di samping itu, hutan bakau dapat menahan intrusi (peresapan) air laut ke daratan. Hutan bakau juga menurunkan kandungan karbondioksida (CO2) di udara dan penambat bahan-bahan pencemar (racun) di perairan pantai. Manfaat hutan bakau juga dapat dilihat dari segi biologi. Hutan bakau menjadi tempat hidup biota laut. Selain itu, masyarakat sekitar memanfaatkan hutan bakau sebagai sumber mata pencaharian. Hutan bakau juga menyediakan beberapa unsur penting bahan obat-obatan.
Defenisi manfaat/Simpulan
Hutan bakau memiliki ciri khas. Hutan bakau memiliki manfaat untuk melindungi lingkungan laut, manfaat ekonomi, dan menyediakan sumber makanan/ obat-obatan.
TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI
TUGAS
1. Bacalah Teks Komodo Di Bawah Ini Dengan Saksama Kemudian tentukanlah struktur teks tersbut!
Tahukah kalian, Komodo merupakan jenis hewan melata terbesar yang ada di Indonesia dan dilindungi oleh pemerintah Indonesia. Komodo biasanya hidup di semak-semak dan di sejumlah hutan yang ada di Indonesia. Selain itu, komodo menjadi hewan melata yang terberat di Indonesia karena memiliki berat tubuh sekitar 100 kg bahkan ada juga yang lebih dari itu .
Ada komodo terbesar di Indonesia yang pernah diukur tinggi dan juga beratnya yaitu beratnya mencapai 166 kg dan panjangnya mencapai 3 meter, karena pada umumnya panjang dan berat binatang komodo ini hanya sekitar 2,5 meter dengan berat sekitar 91 kg. Namun, memang beberapa jenis komodo ada yang mencapai panjang dan berat komodo yang biasanya.
Komodo mempunyai jenis kulit yang bersisik, berwarna abu-abu, bentuk moncongnya lancip, bagian tungkai lengannya cukup kuat, serta ekornya berotot. Untuk mendeteksi keberadaan mangsanya, komodo menggunakan indera penciumannya karena penciuman pada komodo cukup kuat untuk medekteksi mangsanya (Bangkai Komodo).
Komodo juga memangsa binatang melata lainnya seperti jenis binatang mamalia yang berukuran besar. Hampir diseluruh bagian gigi komodo tertutup oleh gusi sehingga bagian giginya tidak terlihat. Saat komodo sedang makan dan mengunyah, gusinya akan berdarah sebab itulah menjadi media yang ideal untuk berkembangnya bakteri yang berbahaya.
Bakteri yang hidup dibagian mulut komodo tersebut, bisa menyebabkan darah korban yang ia gigit keracunan. Komodo akan menggigit mangsanya kemudian membuntutinya agar mangsanya lemas dan tidak bisa pergi. Namun sangat disayngkan sekali karena binatang melata ini terancam punah. Hal ini disebabkan oleh para pemburu yang tidak bertanggung jawab yang menjadikan habitatnya rusak.
Simaklah Video Berikut ini:
Comments